1. Silogisme
Silogisme adalah suatu proses penalaran yang menghubungkan dua proposisi (pernyataan) yang berlainan untuk menurunkan sebuah kesimpulan yang merupakan proposisi ketiga. Proporsisi merupakan pernyataan yang dapat dinyatakan kebenarannya atau dapat ditolak karena kesalahan yang terkandung didalamnya (keraf, 1982). Silogisme terdiri atas tiga bagian: premis mayor, premis minor, dan kesimpulan.
Premis mayor mengandung term mayor dari silogisme, merupakan generalisasi atau proposisi yang dianggap benar bagi semua unsur atau anggota...
Sabtu, 29 Maret 2014
0
Deduktif
By Ashari Bahyaki / Posted on 09.25 / Bahasa Indonesia
Penalaran deduktif adalah menarik kesimpulan khusus dari premis yang lebih umum. Jika premis benar dan cara penarikan kesimpulannya sah, maka dapat dipastikan hasil kesimpulannya benar. Jika penalaran induktif erat kaitannya dengan statistika, maka penalaran deduktif erat dengan matematika khususnya matematika logika dan teori himpunan dan bilangan.
Contoh penalaran deduktif :
Semua binatang akan mati (premis mayor)
Gajah adalah binatang (premis minor)
Jadi : gajah akan mati (konklusi)
sumber :http://id.wikipedia.org/wiki/Penalar...
Senin, 24 Maret 2014
0
Penalaran dan Proposisi
By Ashari Bahyaki / Posted on 23.07 / Bahasa Indonesia
A. Penalaran
Penalaran adalah proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera (observasi empiric) yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian.berdasarkan pengamatan yang sejenis juga akan berbentuk proposisi-proposisi yang sejenis,berdasarkan sejumlah proposisi yang diketahui atau dianggap benar,orang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui.proses inilah yang disebut menalar. Ada dua metode dalam penalaran,yaitu deduktif dan induktif.
Penalaran Deduktif adalah metode berpikir yang...
0
Inferensi
By Ashari Bahyaki / Posted on 22.46 / Bahasa Indonesia
Inferensi merupakan sebuah pekerjaan bagai pendengar (pembaca) yang selalu terlibat dalam tindak tutur selalu harus siap dilaksanakan ialah inferensi. Inferensi dilakukan untuk sampai pada suatu penafsiran makna tentang ungkapan-ungkapan yang diterima dan pembicara atau (penulis). Dalam keadaan bagaimanapun seorang pendengar (pembaca) mengadakan inferensi.
Pengertian inferensi yang umum ialah proses yang harus dilakukan pembaca (pendengar) untuk melalui makna harfiah tentang apa yang ditulis (diucapkan) samapai...
0
Wujud Evidensi
By Ashari Bahyaki / Posted on 22.20 / Bahasa Indonesia
Pada hakikatnya evidensi adalah semua yang ada semua kesaksian,semua
informasi,atau autoritas yang dihubungkan untuk membuktikan suatu
kebenaran, fakta dalam kedudukan sebagai evidensi tidak boleh dicampur
adukan dengan apa yang di kenal sebagai pernyataan atau penegasan. Dalam
wujud yang paling rendah. Evidensi itu berbentuk data atau informasi.
Yang di maksud dengan data atau informasi adlah bahan keterangan yang di
peroleh dari suatu sumber tertentu.
Cara mernguji data :
Data dan informasi yang di gunakan dalam...
Selasa, 18 Maret 2014
0
Kutipan dan Daftar Pustaka
By Ashari Bahyaki / Posted on 20.11 / Bahasa Indonesia
A. Pengertian Kutipan
Kutipan adalah pinjaman sebuah kalimat ataupun pendapat dari seseorang pengarang atau seseorang, baik berupa tulisan dalam buku, kamus, ensiklopedia, artiket, laporan, majalah, koran, surat kabar atau bentuk tulisan lainnya, maupun dalam bentuk lisan misal media elektronika seperti TV, radio, internet, dan lain sebagainya. Tujuannya sebagai pengokohan argumentasi dalam sebuah karangan.
Bahan-bahan yang dimasukkan dalam sebagai kutipan adalah bahan yang tidak atau belum...
0
Alinea
By Ashari Bahyaki / Posted on 19.54 / Bahasa Indonesia
A. Pengertian Alinea. Alinea adalah satuan bentuk bahasa yang biasanya merupakan hasil penggabungan beberapa kalimat. Alinea diperlukan untuk mengungkapkan ide yang lebih luas dari kalimat dari sudut pandang komposisi, alinea sebenarnya sudah memasuki kawasan wacana atau karangan sebab karangan formal yang sederhana boleh saja hanya terdiri atas satu alinea. Jadi, tanpa kemampuan menyusun alinea tidak mungkin bagi seseorang mewujudkan sebuah karangan.B. Struktur Alinea. Berdasarkan fungsinya, kalimat...
0
Kalimat Efektif
By Ashari Bahyaki / Posted on 19.27 / Bahasa Indonesia
A. Pengertian kalimat efektif. Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan penutur/penulisnya secara tepat sehingga dapat dipahami oleh pendengar/pembaca secara tepat pula. Efektif dalam hal ini adalah ukuran kalimat yang memiliki kemampuan menimbulkan gagasan atau pikiran pada pendengar atau pembaca. Dengan kata lain, kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mewakili pikiran penulis atau pembicara secara tepat sehingga pendengar/pembaca dapat memahami pikiran tersebut dengan mudah,...
Langganan:
Postingan (Atom)